ANALISIS SISTEM KOMPUTER

Rabu, 04 Januari 2012

Analisis Sistem Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat lunak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras (hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware). Contoh sederhananya, siapa yang akan menghidupkan komputer jika tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut jika tidak ada softwarenya.Adanya perkembangan teknologi elektronika dan informatika telah memberikan perangkat tambahan pada sebuah komputer personal seperti:
- Mouse, suatu perangkat mekanik untuk melaksanakan suatu pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh manusia. Misalnya melakukan pengecatan mobil. Robot ini dilengkapi oleh perangkat mesin atau komputer baik sederhana maupun komplek yang mampu mengontrol gerakannya.
- Modem, alat bantu untuk mengubah data digital ke bentuk data voice atau sebaliknya sehingga data dari sebuah komputer dapat dikomunikasikan ke komputer lain melalui saluran telepon biasa, radio komunikasi ataupun stasiun bumi
- Sound card, bagian dari komponen komputer berupa kartu yang berfungsi untuk membangkitkan suara.
- video card, alat untuk menampilkan informasi ke layar monitor.
- kartu penerima televisi, alat untuk penangkap sinyal acara televisi.
- kartu penerima radio, alat untuk menerima gelombang radio.
- ethernet card, alat untuk penghubung dengan komputer jaringan.
- Printer, alat pencetak (desk jet, buble jet, laser jet, plotter)
- alat penterjemah gambar cetakan (digitizer dan scanner).

Langkah-langkah Analisis Sistem
Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus
dilakukan oleh analis sistem :
1. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah
2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada
3. Analyze, yaitu menganalisis sistem
4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.

Fakta atau data yang diperoleh dari hasil penelitian harus dikumpulkan sebagai
suatu dokumentasi sistem lama. Dokumentasi dari hasil penelitian ini diperlukan
untuk beberapa hal, yaitu sebagai berikut ini :
a
. Membantu kelengkapan (aid to completeness)
Dengan digunakannya formulir-formulir standar untuk mencatat fakta, maka data
yang belum terkumpul akan terlihat.
b
. Membantu analisis (aid to analysis)
Data yang dicatat dalam bentuk tabel atau bagan memungkinkan sistem akan
lebih mudah dipahami dan dianalisis
c
. Membantu komunikasi (aid to communication)
Formulir-formulir standar akan membantu anggota-anggota tim analis untuk
berkomunikasai dengan efektif satu dengan yang lainnya. Selain itu juga dapat
membantu komunikasi antara analis, pemrogram komputer, operator dan pemakai
sistem
d
. Membantu pelatihan (aid to training)
Pelatihan akan lebih efektif bila dilampiri dengan bahan-bahan yang diperlukan
secara tertulis.
e
. Membantu keamanan (aid to security)
Dokumentasi yang berisi dengan fakta terkumpul dapat diibaratkan sebagai bestek
rancangan gedung yang telah digambar oleh arsitek dan telah dihitung oleh
insinyur teknik sipil. Bila gedung yang akan dibangun tidak sesuai dengan
keinginan pemakai, atau ada perubahan-perubahan yang perlu dilakukan

MENGANALISIS KELEMAHAN SISTEM
Analis sistem perlu menganalisis masalah yang terjadi untuk dapat menemukan
jawaban apa penyebab sebenarnya dari masalah yang timbul tersebut. Penelitian
dilakukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan semacam :Apa yang dikerjakan ?
Bagaimana mengerjakannya ?
Siapa yang mengerjakannya ?
Dimana dikerjakannya ?
Menganalisis kelemahan sistem sebaiknya dilakukan untuk menjawab pertanyaan :
Mengapa dikerjakan ?
Perlukah dikerjakan ?
Apakah telah dikerjakan dengan baik ?
Tentu saja pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab dalam langkah menganalisis
hasil penelitian ini lebih terinci lagi dibandingkan dengan yang didaftar di atas.
Sebagai tambahan dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, suatu kriteria yang tepat
masih diperlukan untuk menilai sistem yang lama. Kriteria yang tepat ini dapat
diperoleh dari sasaran yang diinginkan oleh sistem yang baru supaya efisien dan
efektif. Wilkinson memberikan sasaran yang harus dicapai untuk menentukan kriteria
penilaian sebagai berikut :
Relevance
(sesuai kebutuhan)
Capacity
(kapasitas dari sistem)
Efficiency
(efisiensi dari sistem)
Timeliness
(ketepatan waktu menghasilkan informasi)
Accessibility
(kemudahan akses)
Flexibility
(keluwesan sistem)
Accuracy
(ketepatan nilai dari informasi)
Reliability
(keandalan sistem)
Security
(keamanan dari sistem)
Economy
(nilai ekonomis dari sistem)
Simplicity
(kemudahan sistem digunakan)


Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan dan kriteria-kriteria ini, selanjutnya analis sistem
akan dapat melakukan analisis dari hasil penelitian dengan baik untuk menemukan
kelemahan-kelemahan dan permasalahan-permasalahan dari sistem yang ada.

0 komentar:

Posting Komentar